history of herlandhi

history of herlandhi

Jumat, 06 Agustus 2010

takut

Terlalu takut untuk membayangkan apa yang akan terjadi pada kehidupanku di masa yang akan datang. Terlalu takut untuk melangkah selangkahpun menuju gerbang itu. Bayang-bayang kegagalan, bayang-bayang ketidak suksesan selalu menghantui. Mata ini tak lagi mudah terpejam di kala malam. Dan hati ini tak lagi tenang seperti yang dulu. Hari seakan berubah menjadi detik yang terus bergerak maju tak berhenti. Irreversible. Tidak dapat kembali seperti dulu. Ya Allah, ampuni aku. Imanku begitu lemah. Bahkan untuk menghilangkan pikiran buruk itu aku tak mampu.
Menangis. dan..
Hidup kembali. Tiba-tiba seperti menghirup udara di pegunungan yang sangat sejuk. Damai. Energi positif itu menjemputku dan siap membawaku menggapai harapan dan anganku yang tertinggi. Kukembangkan kedua sayapku. Aku siap lepas landas dan terbang mencari habitatku yang baru. Negeriku yang sekarang membutuhkan aku. Keluargaku di rumah bergantung padaku. Itu sudah lebih dari cukup untuk membangun energi positif dalam diri ini. Dan ada satu hal lain yang begitu berpengaruh terhadapku yang tidak bisa kuceritakan.
Inilah yang kurasakan hari itu, hari pertama di saat aku menduduki bangku sekolah kelas XII di SMA.
Aku percaya, aku bisa, aku sanggup dan aku pasti berhasil. :)