Sekujur tubuh bergetar dingin membeku
Pilu sesak perih bercampur beradu
Melawan teriak dan pasrah
Diam hening menusuk kalbu
Gelap kututup pandangan
Kuhirup nafas berharap dalam damai
Hembuskan membuang muntahkan segala siksa
Bertasbih memohon petunjuk
Angin menyapa udara menghibur
Langit bumi tersenyum
Seakan tahu semua rasaku
Seperti peduli akan keluhku
Karena tak seorang
Yang tahu segala
Tertutup rapat tak sedkitpun terlihat
Cukup diriku saja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar